Selain minimnya pengawasan, imbuh Vinna, karakteristik orang Indonesia yang dianggap selalu mengentengkan permasalahan, menjadi alasan tersendiri soal penolakan.
“Orang indonesia itu seringkali mengentengkan sesuatu. Kita kebiasaan mengentengkan sesuatu. Kalau dilegalisasi, nanti ujungnya mencari cuan, buat bisnis,” ungkap Vinna.
Alasannya untuk pengobatan anak autis, padahal tidak. Kami jelas tidak setuju,” tandasnya.
Page: 1 2
POSRAKYAT.ID - Kepala Polres Metro Tangerang, Kombes Pol Raden Muhammad Jauhari, membenarkan adanya informasi penangkapan…
POSRAKYAT.ID - Wakapolres Tangerang Selatan (Tangsel), Kompol Muhibbur mengatakan, jajaran Satesnarkoba dan Polsek di wilayah…
POSRAKYAT.ID – Kantor Wilayah Bea Cukai (DJBC) Provinsi Banten, menyelenggarakan Customs Goes To School (CGTS),…
POSRAKYAT.ID - Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, pihaknya telah melantik sedikitnya 81 pejabat, yang…
POSRAKYAT.ID – Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) menyelenggarakan ALFI Conference & Exhibition (ALFI Convex)…
POSRAKYAT.ID - Kepala Polsek Cipondoh, AKP Yudha Prakoso, membenarkan adanya penangkapan dua orang yang diduga…
This website uses cookies.