Sebelumnya, salah seorang warga Cicentang Hendra (47) mengaku pasrah, manakala pengembang menutup akses jalan Haji Besan.
Padahal, sambung Hendra, dalam sertipikat, jalan tersebut telah terdata melalui satelit pengukuran Badan Pertanahan Nasional.
Penutupan Gang Haji Besan Melawan Produk Negara
“Di sertipikat saya jelas, ada jalan. Itu Jalan Haji Besan. Tiba-tiba pengembang atau kontraktor menutup jalan itu dengan tembok beton. Jelas, dia melawan produk negara. Sertipikat ini kan produk negara,” kata Hendra.