POSRAKYAT.ID – Koordinator Aksi Warga Cicentang, Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Hendrayadi menyebut, kedatangan puluhan warga ke DPRD, karena merasa diacuhkan oleh aparatur kelurahan.
Hendrayadi mengungkapkan, dalam persoalan ‘hilangnya’ Gang Besan, yang merupakan akses warga puluhan tahun, tidak juga mendapatkan respon dari birokrasi di tingkat kelurahan dan kecamatan.
“Tuntutan kami dan tujuan kami yang pertama adalah kembalikan gang besan kami seperti sebelum terjadi penutupan dan pengurugannya,” kata Hendrayadi, Kamis 2 Maret 2023.
Aspirasi yang disampaikan warga tersebut, disambut oleh Anggota DPRD Kota Tangsel.
Masing-masing, M. Soleh dari Fraksi PKB, Julham Firdaus dari Demokrat, dan Alexander Prabu dari Fraksi PSI.
Selain itu, Hendrayadi menyatakan, dalam permasalahan yang dihadapi warga saat ini, disinyalir adanya tindakan mafia tanah.
Hal itu, menjadi tuntutan lanjutan warga, agar lembaga berwenang mengusut tuntas, serta penjarakan mafia tanah.
“Saya juga minta tolong dievaluasi kinerja Lurah Rawa Buntu Harun, saya mohon dievaluasi kinerjanya,” ujar Hendrayadi.
Cenderung membiarkan atau pembiaran terhadap eksekusi yang sedang dilakukan oleh pihak-pihak yang saya sebut mafia,” tambahnya.