“Dalam banyak kasus, mereka tidak bisa betul-betul netral, tidak bebas menentukan, terlalu banyak pengaruh dari luar yang mereka adopsi,” ungkap Jerry.
Jerry menjabarkan, permasalahan yang melanda dan membuat penyelenggara-penyelenggara Pemilu, ‘tersandera’ oleh ‘bantuan-bantuan’ penguasa.
“Jadi lebih banyak lepas tangan. Misalnya kasus itu (pelanggaran) berat, tapi dalam nuansa politiknya terlalu besar. Dan itu yang terjadi. Saya kira, tren seperti ini akan semakin kuat. Akan makin banyak ke depan, terutama dalam Pilkada 2024 ini,” tandas Jerry.
Page: 1 2
POSRAKYAT.ID - Sekretaris Kecamatan Serpong Utara (Serut), Yulita Tri Pangestuti menuturkan, pihaknya menggelar Lomba Tari…
POSRAKYAT.ID - Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP), Ahmad Dohiri mengatakan, sedikitnya 1674 relawan…
POSRAKYAT.ID - Lurah Jombang, Iwan Sutisna mengatakan, sedikitnya 720 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), terdaftar untuk…
POSRAKYAT.ID - Menanggapi adanya informasi kebocoran pipa air bersih di wilayah Karawaci, para petugas Perumdam…
POSRAKYAT.ID - Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie menyebut, dari beberapa sengketa yang berhasil dimenangkan oleh…
POSRAKYAT.ID - Ketua Perkumpulan Pedagang Pasar Ciputat (P3C), Yuli Sarlis menyatakan, program revitalisasi Pasar Ciputat…
This website uses cookies.