POSRAKYAT.ID – Kepala Bidang Persampahan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel, Rastra Yudhatama mengajak seluruh elemen untuk memilah dan mendaur ulang sampah.
Edukasi tersebut, sebagai langkah mengurangi volume sampah, terlebih sampah rumah tangga.
Pasalnya, lanjut pria yang akrab disapa Yudha itu menyebut, mendaur ulang serta memilah sampah semestinya menjadi tugas bersama.
Selain itu, memilah sampah dapat memberikan value lain, menjadi sumber penghasilan dengan sedikit sentuhan kreativitas.
“Oleh karena itu, kita sebagai masyarakat juga harus mulai kelola sampah dengan baik mulai dari sumber, yaitu rumah kita sendiri,” kata Yudha, dalam rilisnya Kamis 9 November 2023.
Dalam pengelolaannya, sambung Yudha, masyarakat dalam melakukan dua hal. Pertama penanganan sampah, kedua, pengurangan sampah.
“Usaha yang bisa kita lakukan adalah dengan mulai mengurangi sampah. Bagaimana caranya? Salah satunya dengan Daur Ulang Sampah,” tegasnya.
Yudha memaparkan, Daur Ulang Sampah adalah kegiatan mengolah kembali sampah, atau produk habis pakai menjadi produk baru yang bermanfaat.
“Di antaranya seperti kertas, plastik, kaca atau beling, logam, bahkan sampah organik,” tutur Yudha.
Daur Ulang Sampah Wujud Menyayangi Bumi
Pihaknya menyebut, masyarakat dapat mendaur ulang bahan kertas seperti HVS, koran, kardus, majalah, atau buku menjadi pulp (bubur kertas), dan menjadi tisu toilet, karton dan lain sebagainya.
“Ada pula Bahan plastik, jenis HDPE (botol plastik keras), PET (botol plastik minuman), PVC, LDPE (kantong plastik), PP (wadah makanan/minuman), PS (alat makan plastik), menjadi produk kerajinan,” jelas Yudha.
Tak kalah penting, imbuhnya, sampah organik seperti sampah makanan, sampah dapur, dan sampah kebun, juga bisa didaur ulang.
“Metode daur ulang sampah organik juga beragam seperti dengan menggunakan komposter, lubang biopori, maggot BSF, eco enzyme, biogas, dan lain sebagainya,” paparnya.