“Misalnya ada orang tua siswa yang tidak mampu membayar sekolah, atau ijazah anaknya tertahan. Kami akan lakukan asesmen. Setelah itu, kami minta diskon dari sekolah, lihat kemampuan keluarga, kontribusi dari para pihak, dan kekurangannya oleh Baznas,” jelasnya.
Dari sisi pengumpulan, Subhan menerangkan, zakat profesi dari para ASN menjadi penyumbang terbanyak. Masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) secara rutin menyerahkan zakat dan infak dari pegawainya setiap bulan.
Terkait pelaksanaan program, Subhan memastikan, bahwa seluruh program yang telah berjalan. “Setiap dana yang masuk akan segera disalurkan. Baik melalui program utama, maupun dalam bentuk bantuan temporer,” tutupnya.
Page: 1 2
POSRAKYAT.ID - Ketua Bidang Organisasi KONI Tangsel, Henry Kristianto mengatakan, FGD yang terselenggara di salah…
POSRAKYAT.ID - Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul mengungkapkan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH)…
POSRAKYAT.ID – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie mengaku belum pantas menerima penghargaan Predikat…
POSRAKYAT.ID — Ketua Pelaksana Perlombaan dalam rangka HUT ke-80 RI, Aristyo Rahadiyan menyatakan, perangkat daerah…
POSRAKYAT.ID - Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kota Tangerang Selatan, merevitalisasi Kantor Kelurahan…
POSRAKYAT.ID - Kasi Penkum Kejati Banten, Rangga Adekresna menyatakan, empat tersangka kasus korupsi pada Dinas…
This website uses cookies.