“Kami sudah berkoordinasi dengan BPBD. Karena memang aksesibilitas penting, agar masyarakat juga menunaikan hak pilihnya, (sehingga) partisipasinya tinggi,” terang Taufiq.
Taufiq mengaku, hingga simulasi terlaksana, proses pelipatan surat suara juga masih terus berjalan. Dalam proses tersebut, KPU Kota Tangsel belum menemukan surat suara rusak.
“Tapi kalau (surat suara) yang ada noda, kemudian ada titik, yang buram, belum kita temukan, Teman-teman Bawaslu terlibat di situ mengawasi betul, kepolisian (juga terlibat),” tandasnya.