POSRAKYAT.ID – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang Farach Richi menyebut, sampah yang dibuang ke TPA Cilowong hasil kerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) sebanyak 120.000 ton setiap tahunnya.
Anggaran yang digelontorkan Kota Tangsel dari kerja sama tersebut sebesar Rp21,7 miliar setiap tahunnya.
“Kerja sama itu, intinya Kota Tangsel membuang sampah ke TPA Cilowong sebanyak 120.000 ton setiap tahun. Sampai saat ini, baru terealisasi 94.150 ton,” kata Farach lewat sambungan telepon, Senin 11 September 2023.
Farach menyatakan, realisasi 94.150 ton tersebut menggunakan Anggaran Murni APBD Kota Tangsel.
Pihaknya tidak mengetahui adanya penambahan anggaran sebesar Rp17,5 miliar pada postur APBD Perubahan Kota Tangsel, untuk kerja sama tersebut.
“Kalau itu saya belum tahu. Mungkin saja, karena masih dalam satu kuota. Kan baru terealisasi 94 ribu ton, jadi masih ada sekitar 25 ribu ton lagi,” ujar Farach.
Sorotan DPRD Terhadap Kerja Sama Pemkot Tangsel
Berdasarkan informasi, penambahan anggaran di postur APBD Perubahan Kota Tangsel pada kerja sama dengan Kota Serang itu mendapat perhatian sejumlah fraksi di DPRD.
Seperti dalam Pandangan Umum (Pandum) Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yang meminta penjelasan soal penambahan anggaran pada kerja sama tersebut.
“Belanja transfer bantuan keuangan dalam rangka kerja sama antara Pemkot Tangsel, dan Pemkot Serang yang semula sebesar Rp10 miliar, bertambah menjadi Rp17,5 miliar,” dalam Pandum tersebut.
Fraksi PKS meminta penjelasan terhadap kenaikan anggaran yang besar tersebut! Dan apakah kerja sama pengolahan sampah ini akan terus dilanjutkan?” lanjut Pandum Fraksi PKS.
