“Dulu pernah, ada gugatan masyarakat soal polusi, tapi tidak terlaksana oleh Pemerintah. Itu sekitar dua tahun lalu,” sebut Trubus.
Padahal, terangnya lagi, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batu Bara yang berjarak ratusan kilometer, juga ikut menyumbang polusi terbesar di wilayah DKI Jakarta.
“Malah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyebut bahwa polusi berasal dari knalpot kendaraan. Itu tanda bahwa mereka melempar tanggung jawab,” paparnya.
Padahal PLTU Batu Bara itu polusinya luar biasa, dari DKI Jakarta 100 kilo itu kan banyak sekali,” imbuhnya.
Page: 1 2
POSRAKYAT.ID - Kepala Biro Humas pada Kementerian Lingkungan Hidup (LH), Sasmita Nugroho mengungkapkan, pengelolaan sampah,…
POSRAKYAT.ID - Dalam rangka menyemarakkan Milad Kabupaten Tangerang ke-393, Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta…
POSRAKYAT.ID - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan, Deden Deni mengaku, pihaknya tengah…
POSRAKYAT.ID – Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengungkapkan, realisasi belanja hingga Oktober 2025, baru mencapai…
POSRAKYAT.ID - Direktur LSM Kebijakan Publik Tangerang, Ibnu Jandi mengungkapkan, kinerja Politisi PDI Perjuangan Muhammad…
POSRAKYAT.ID - Dalam upaya memberantas peredaran rokok ilegal di wilayah Provinsi Banten, Kantor Wilayah (Kanwil)…
This website uses cookies.