Sehingga, tambahnya, semangat gotong royong, dan tepa salira menjadi salah satu hal yang muncul di perayaan Hari Kemerdekaan ini.
“Biasanya 17 Agustus selalu ramai dengan kegembira riaan, tapi di celah-celah itu ada warga yang tidak bisa berbuat banyak. Saya melihat ini adalah satu pengabdian, membuat kita harus merasa bahwa kita menjadi bagian yang menderita,” terang Surapati.
Kalau rasa itu sudah berjalan di lingkungan, artinya hidup rukun makmur itu ada. Tapi itu kita tidak dapatkan di pemerintah. Yang ada, upacara kemudian karnaval dan ceremonial lainya,” tandasnya.
Page: 1 2
POSRAKYAT.ID - Direktur Umum Perumda Tirta Benteng, Tommy Herdiansyah mengaku, pihaknya telah membuka beberapa posko…
POSRAKYAT.ID – Direktur Utama Perseroda PITS, Tubagus Hendra Suherman mengungkapkan, dalam penandatanganan kerja sama dengan…
POSRAKYAT.ID – Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengingatkan, agar para Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja…
POSRAKYAT.ID - Direktur Rumah Politik Fernando Emas mewaspadai, 'kerja sama siluman' yang kemungkinan dilakukan oleh…
POSRAKYAT.ID - Direktur Rumah Politik Fernando Emas mengatakan, penyegelan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Cipeucang oleh…
POSRAKYAT.ID – Owner MT Project EO, Metha menyatakan, gelaran wedding expo yang terlaksana di salah…
This website uses cookies.