POSRAKYAT.ID – Caleg DPRD Kota Tangsel, Muhammad Bima Januri menyatakan, beberapa warga di Serua Indah mengeluh soal sulitnya bersekolah di sekolah negeri.
Keluhan warga itu, lanjut Caleg nomor urut 1 Dapil Ciputat itu, disampaikan dalam gelaran ‘Nyeblak Bareng Caleg’ (Nyaleg) hasil inisiasi Bima dan Caleg Provinsi Banten nomor urut 7, Edwin.
“Saya dan Bro Edwin untuk membantu masyarakat dalam masalah zonasi sekolah, karena antar jumlah sekolah dengan masyarakat yang lulus tidak seimbang,” kata Bima, Jumat 19 Januari 2024.
Kurangnya fasilitas sekolah negeri di Kota Tangsel, baik SMP maupun SMA, banyak warga yang tidak dapat melanjutkan sekolah, sebab biaya sekolah swasta yang tak terjangkau.
“Sehingga banyak warga yang tidak bisa melanjutkan sekolahnya ke sekolah negeri, baik yang SMP Negeri ataupun SMA Negeri,” paparnya.
Sementara, Caleg DPRD Provinsi Banten Edwin menyebut, kondisi masyarakat yang sulit mengenyam pendidikan ke jenjang berikutnya, menjadi komitmennya bersama Bima Januri.
“Kami berdua berkomitmen bekerja sama yah sebagai Caleg tingkat kota dan provinsi, bagaimana program-program bisa sinkron. Agar Tangsel bisa bertambah jumlah SMP dan SMA Negerinya,” tegas Edwin.
Sebelumnya, Caleg DPRD Provinsi Banten dan Kota Tangsel menggelar acara ‘Nyeblak Bareng Caleg’, di Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat.
Edwin, Caleg DPRD Provinsi Banten dan Muhammad Bima Januri, Caleg DPRD Kota Tangsel Dapil Ciputat, mendengar langsung keluhan masyarakat.
“Tadi kami ketemu Pak Sandor di RT 08 RW 02, Serua Indah. Beliau mengeluhkan soal ketersediaan Penerangan Jalan Umum (PJU) di wilayahnya. Dan pengaspalan jalan,” kata Edwin.
