POSRAKYAT.ID – Kanit Reskrim Polsek Ciputat Timur, Tangsel, Iptu Kresna Hasiholan menyatakan, kasus bullying yang terjadi beberapa waktu lalu, berawal dari kesalahpahaman, dan cekcok mulut.
Dalam video yang viral tampak siswi SMA Negeri 4 Kota Tangsel menjadi korban dugaan kasus bullying di luar sekolah.
Peristiwa yang terjadi di Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur ini telah dilaporkan ke polisi.
Dugaan bullying terjadi pada Rabu, 10 Januari 2024 ini, sempat viral di media sosial unggahan akun instagram @kabarbintaro.
Dalam video terlihat korban yang mengenakan seragam pramuka mengalami perundungan dari seorang perempuan yang mengenakan pakaian bebas serta memiliki tubuh lebih besar dan lebih dewasa.
Tampak juga seorang siswi lain di antara keduanya. Video memperlihatkan dorongan keras pelaku bullying terhadap korban hingga terjerembab.
Kejadian itu, duga Kresna, berawal dari cekcok mulut antara korban dan pelaku.
“Berawal salah paham, kemudian cekcok mulut sehingga terjadi peristiwa tersebut,” ujarnya.
Lebih lanjut Kresna menjelaskan, siswi dalam video telah melapor ke Polsek Ciputat Timur.