Dengan analisa itu, lanjutnya, Pemerintah dapat menekan pertanggungjawaban dari pekerja kontrak yang bernilai miliar rupiah tersebut.
“Saya cek ke lapangan. (Pondasi tak kuat) Bisa jadi, karena memang tanahnya juga lembek kan. Saya kuatirkan itu, jembatan itu tidak punya pondasi, atau pondasinya ngga beres,” tegasnya.
Pokoknya saya minta itu, masih tanggung jawab kontraktor. Kalau bisa dicek, perusahaannya kayak apa. Ngga bener itu. Kayak patah, saya rasa pondasinya yang bergerak,” sambung Alex.
Page: 1 2
POSRAKYAT.ID - Ketua Bidang Organisasi KONI Tangsel, Henry Kristianto mengatakan, FGD yang terselenggara di salah…
POSRAKYAT.ID - Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul mengungkapkan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH)…
POSRAKYAT.ID – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie mengaku belum pantas menerima penghargaan Predikat…
POSRAKYAT.ID — Ketua Pelaksana Perlombaan dalam rangka HUT ke-80 RI, Aristyo Rahadiyan menyatakan, perangkat daerah…
POSRAKYAT.ID - Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kota Tangerang Selatan, merevitalisasi Kantor Kelurahan…
POSRAKYAT.ID - Kasi Penkum Kejati Banten, Rangga Adekresna menyatakan, empat tersangka kasus korupsi pada Dinas…
This website uses cookies.