Birokrasi

Jembatan 3,8 Miliar di Tangerang Selatan Disoal

POSRAKYAT.ID – Ketua Fraksi PSI DPRD Kota Tangerang Selatan, Alex Prabu meminta agar Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) menganalisis pekerjaan jembatan TPU Sari Mulya.

Pasalnya, jembatan bernilai Rp3,88 miliar tersebut terjadi patahan, saat alat berat eskavator melintas, berdasarkan keterangan warga di lokasi.

“Saya minta itu dianalisis lagi. Apakah strukturnya bergerak atau tidak. Kalau strukturnya bergerak, saya minta kabid kembalikan ke normal. Karena kalau miring tidak bisa dibiarkan,” kata Alex lewat sambungan telepon, Kamis 14 Desember 2023.

Menurut warga, katanya awalnya lurus, begitu ada alat berat masuk jadi miring, sekitar 10 derajat,” tambahnya.

Menurut Alex, kontraktor harus bertanggung jawab terhadap proyek pemerintah itu. Ia meminta, analisis total terhadap pekerjaan, wajib dilakukan.

“Jadi saya minta Kepala Dinas, supaya minta ke Kontraktor-nya untuk menganalisis ulang strukturnya. Karena itu masih tanggung jawab kontraktor. Dan kadis menyanggupi, mengiyakan,” ujarnya.

Dalam inspeksi yang Alex lakukan beberapa waktu lalu, tampak di lapangan, bahwa jembatan tidak memiliki struktur pondasi yang kuat. Dengan analisa itu, lanjutnya, Pemerintah dapat menekan pertanggungjawaban dari pekerja kontrak yang bernilai miliar rupiah tersebut.

“Saya cek ke lapangan. (Pondasi tak kuat) Bisa jadi, karena memang tanahnya juga lembek kan. Saya kuatirkan itu, jembatan itu tidak punya pondasi, atau pondasinya ngga beres,” tegasnya.

Pokoknya saya minta itu, masih tanggung jawab kontraktor. Kalau bisa dicek, perusahaannya kayak apa. Ngga bener itu.
Jadi saya ngobrol sama orang yang sering ngawasin itu, ini tadinya lurus, begitu alat berat masuk, jadi miring. Kayak patah, saya rasa pondasinya yang bergerak,” sambung Alex.

Page: 1 2

Ari Kristianto

Recent Posts

Gubernur Andra Soni: Sekolah Rakyat Harus Hasilkan Generasi Berkualitas

POSRAKYAT.ID - Gubernur Banten Andra Soni mengungkapkan, sebagai salah satu program prioritas pemerintah, sekolah rakyat…

4 hari ago

IPAL di TPA Rawa Kucing Belum Dibangun, Sachrudin Gagal Wujudkan Visi-Misi?

POSRAKYAT.ID - Pengamat Hukum Tata Negara (HTN), Dian Eka Prastiwi menyebut, belum terbangunnya Instalasi Pengolahan…

4 hari ago

Satgas BKC Ilegal Dibentuk, Langkah Strategis Lindungi Penerimaan Negara

POSRAKYAT.ID - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan, resmi membentuk Satuan Tugas Pencegahan…

5 hari ago

DLH Kota Tangsel Dorong Pengelolaan dan Daur Ulang Sampah

POSRAKYAT.ID - Pejabat Fungsional dan Penyuluh Lingkungan Hidup, pada DLH Kota Tangsel, Odji Restanto menyatakan,…

5 hari ago

Klarifikasi Pemberitaan, Asuransi Multi Artha Guna Angkat Bicara

POSRAKYAT.ID -  Head of Legal, Compliance and Risk Management Division PT. Asuransi Multi Artha Guna…

5 hari ago

Soal Pengelolaan Sampah, Adib: Kalau Oligo Wanprestasi, Putus Saja

POSRAKYAT.ID - Direktur Eksekutif KPN, Adib Miftahul mengungkapkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, harus segera membuat…

5 hari ago

This website uses cookies.