Anggota Komisi I itu, meminta agar Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie tidak hanya ‘pandai’ mengumbar janji dalam mengatasi permasalahan kota.
“Semoga statement Walikota (terkait kemacetan sebagai prioritas) benar-benar serius ada action-nya, bukan hanya isapan jempol belaka,” tuturnya.
Sebagai alat akomodasi perjalanan, transportasi umum massal diyakini dapat mengurai kemacetan, seperti yang kerap terjadi belakangan ini.
“Semua bisa lihat, Tangsel masih berorientasi menggunakan kendaraan pribadi. Ini dampak dari tidak adanya transportasi umum yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat,” paparnya.
Rida berharap, Tangsel bisa segera memulai langkahnya dalam penyediaan transportasi umum massal.
“Tangsel harus bisa gerak cepat. Kita harus segera memulai membangun suatu sistem transportasi umum massal yang nyaman, terjangkau, dan terintegrasi,” tutup Rida.