Teknologi ini, lanjut Bobby, telah terbukti efektif dan ramah lingkungan, karena mampu mengolah hingga 90 persen sampah yang masuk tanpa perlu pemilahan terlebih dahulu.
Sebagai penutup, Bobby menegaskan bahwa proyek ini sejalan dengan arah kebijakan energi nasional yang semakin menitikberatkan pada pengembangan energi terbarukan dan ekonomi hijau.
“Dengan pendekatan yang tepat, pengolahan sampah bukan hanya menjadi solusi lingkungan, tetapi juga dapat menciptakan nilai ekonomi yang signifikan bagi masyarakat,” tutupnya.