POS RAKYAT – Ketua RW 01 Syahrudin Ebeg mengaku terharu melihat gelaran Kademangan Berkembang, yang mayoritas digagas oleh kaum muda di wilayah tersebut. Bahkan aparatur RT 01 hingga 06, lanjutnya, ikut terlibat dan turun tangan.
Menurut Syahrudin, acara yang dilangsungkan setelah absen dua tahun akibat Pandemi Covid-19, perayaan Hari Kemerdekaan RI tahun 2022, dirasa sangat berbeda dan penuh haru.
“Secara pribadi saya sangat merasa haru, melihat kekompakan, persatuan dan kinerja yang ditampakan oleh pemuda-pemuda di Kademangan ini. Generasi muda yang seringkali dianggap sebelah mata, ternyata tidak berlaku untuk pemuda-pemuda di Kademangan,” tegas Syahrudin, Kamis 18 Agustus 2022.
Syahrudin mengaku, saat dirinya menjadi Inspektur Upacara Pengibaran Bendera pada 17 Agustus kemarin, dirinya melihat bagaimana antusiasme warga, juga aparatur RT yang sangat luar biasa.
Bahkan, lanjut Syahrudin, usai acara Pengibaran Bendera Merah Putih yang diselingi ramah tamah, menjadi momen yang mengingatkannya pada Hari Raya Idul Fitri.
“Saya sampai menangis, karena tidak dapat menahan haru. Ketika kita saling berjabat tangan, merayakan Kemerdekaan RI kemarin, justru terasa seperti Lebaran (Hari Raya Idul Fitri). Luar biasa! Dengan momentum ini, Kademangan Berkembang bukan hanya slogan, tapi betul-betul akan menjadi wilayah yang maju,” ungkapnya.
Senada, Rizky Zakaria atau yang akrab disapa Kosim selaku Ketua Panitia Acara Kademangan Berkembang menyatakan, gelaran tersebut guna membuka mata masyarakat Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
“Kita ingin membuktikan kepada masyarakat Kota Tangsel, bahwa Kademangan Berkembang, bisa terwujud atas persatuan dan kesatuan semua unsur di wilayah Kademangan,” ucap Kosim.
Wilayah Barat Kota Tangsel itu, lanjut Kosim, menggelar beberapa rangkaian acara, menyambut HUT ke-77 Republik Indonesia.
“Ada berbagai rangkaian acara. Ada pengajian, ada konser musik, ada Upacara Bendera kemarin sudah terlaksana dengan luar biasa. Ada beberapa pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang terlibat juga di rangkaian acara,” sebutnya.
Jahidi Dumyati alias Pedum, Sekjen Gelaran Kademangan Berkembang mengatakan bahwa, ada 20 UKM yang terlibat dalam acara tersebut. Dari Kademangan, tambah Pedum, terdapat sekira 10 UKM, sisanya dari UKM Kecamatan Setu.
“Total UKM yang terlibat ada 20. Dari Kademangan sendiri ada 10 UKM, dari Kecamatan Setu ada 10. Mayoritas produk makanan, beberapa sering terlibat dalam acara-acara yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel,” tandas Pedum.
