POS RAKYAT – Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan menyatakan, gelaran Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bertajuk Digifest 2022, merupakan ajang pencarian produk unggulan kota satelit tersebut.
“Tangsel Digifest 2022 sebagai bentuk ajang pencarian produk unggulan terbaik di Kota Tangerang Selatan,” kata Pilar, ditulis Sabtu 13 Agustus 2022.
Pilar mengatakan bahwa Tangsel Digifest sebagai salah satu usaha untuk membangkitkan kembali perekonomian di Tangerang Selatan pasca pandemi.
“Perdagangan ini momentum, jangan sampai Pemkot Tangsel kehilangan momentum untuk memberikan dukungan dan support untuk UMKM,” sambung Pilar.
Termasuk laju pertumbuhan ekonomi yang semakin meningkat pasca pandemi. Dimana, Tangsel berada di atas empat persen dalam laju pertumbuhan ekonomi tersebut.
“Saat pandemi, di daerah tetangga, pabrik-pabrik kita lihat banyak yang tutup. Kalau di Tangerang Selatan basis kuatnya ada di UMKM, Alhamdulillah masih bisa bertahan walaupun terjadi penurunan ekonomi,” tambahnya.
Pilar juga mengatakan,Tangsel Digifest menjadi ajang untuk mensosialisasikan mengenai produknya melalui platform digital.
Sehingga, lanjut Pilar, ini akan memudahkan nantinya sebagai data bagi pemilik usaha, baik seberapa besar pendapatannya maupun karakter dari pembeli produk tersebut dapat diamati.
“Termasuk, Pemkot Tangsel bisa memantau pergerakan ekonomi. Mana yang perlu didukung, didorong dan sebagainya, karena database ini penting,” pungkas Pilar.
Sementara itu, Pj Gubernur Banten Al Muktabar memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkot Tangsel yang telah menggelar Tangsel Digifest.
Menurutnya, ini bentuk fasilitas dan dukungan Pemkot Tangsel kepada UMKM di Tangerang Selatan.
“Tangsel Digifest ini mampu mengembangkan ekonomi kreatif. Selain itu, UMKM berpengaruh sekali terhadap pertumbuhan ekonomi,” tutupnya.
Gelaran yang dibuka PJ Gubernur Banten Al Muktabar dan Pilar Saga Ichsan pada Jumat 12 Agustus kemarin, bertempat di Teraskota, Serpong. Dalam pelaksanaannya, terdapat berbagai rangkaian acara, mulai dari pameran dan bazar UMKM, FGD dan seminar perkoperasian, bisnis corner, fashion show dan pembuatan nomor induk berusaha (NIB).
